4 Kelemahan Dari Organisasi Fungsional
Penting Untuk Kamu Ketahui Bahwa Organisasi Fungsional Memiliki Kelemahan Dan Kelebihan. Pemilihan Struktur Organisasi Yang Tepat Harus Didasarkan Pada Tujuan Bisnis
Organisasi fungsional adalah salah satu bentuk atau model struktur organisasi yang mengelompokan karyawan dan pekerjaan berdasarkan fungsi atau spesialisasi tertentu dalam organisasi. Dalam struktur organisasi fungsional, tugas dan tanggung jawab dikelompokkan bersama-sama berdasarkan jenis pekerjaan atau aktivitas yang serupa.
Dalam organisasi fungsional, setiap departemen atau divisi memiliki fokus yang jelas pada suatu fungsi, tugas dan spesialisasi tertentu. Misalnya departemen produksi akan berfokus pada semua aspek terkait produksi, departemen pemasaran akan fokus pada pemasaran dan penjualan dan begitu seterusnya. Ini memungkinkan organisasi untuk memanfaatkan keahlian teknis dan pengetahuan yang mendalam pada setiap area.
Berikut ini beberapa kelemahan dari organisasi fungsional sebagai berikut:
1. Koordinasi Yang Sulit Dilakukan
Dalam organisasi fungsional, para karyawan terlalu mementingkan bidang saja sehingga koordinasi secara keseluruhan sulit dilakukan karena berbagai fungsi bekerja secara terpisah yang dapat menyebabkan kesulitan dalam mengoordinasikan aktivitas antara departemen yang berbeda. Ini juga dapat menyebabkan tumpang tindih dalam pekerjaan, konflik penting antar departemen dan kebingungan tentang siapa yang bertanggung jawab atas tugas tertentu.
2. Persaingan Antar Kelompok
Memungkinkan timbulnya semangat kelompok yang berlebihan pada karyawan yang melakukan fungsi yang sama sehingga dapat menimbulkan pengelompokan ikatan karyawan yang sempit. Ini mengakibatkan persaingan antar kelompok dan kurangnya kerja sama.
3. Pekerjaan Terkadang Sangat Membosankan
Karena organisasi fungsional sering didasarkan pada rutinitas dan prosedur yang mapan dapat menghambat aliran ide baru dan inovasi. Karyawan mungkin lebih cenderung berfokus pada pekerjaan rutin yang terkadang sangay membosankan.
4. Kurangnya Keterampilan Manajerial Lintas Fungsional
Para karyawan sulit mengadakan tur tugas (tour of duty) atau tur daerah (tour of area), sebagai akibat spesialisasi tanpa terlebih dahulu melalui pendidikan dan pelatihan.
Seperti yang telah saya jelaskan di atas, organisasi fungsional memiliki kelemahan termasuk koordinasi yang sulit dilakukan, persaingan antar kelompok, pekerjaan terkadang sangat membosankan dan kurangnya keterampilan manajerial lintas fungsional.
Beberapa organisasi mungkin menemukan cara untuk mengatasi kelemahan dari organisasi fungsional ini dengan mengimplementasikan proses dan sistem yang tepat seperti pendekatan gabungan, mencari cara untuk memperkuat komunikasi, kolaborasi lintas fungsional dan fleksibilitas dalam pengambilan keputusan, sementara yang lain mungkin memiliki struktur organisasi yang lebih sesuai dengan kebutuhan dan tujuan mereka. Perlu kamu ingat bahwa organisasi fungsional biasanya lebih cocok untuk lingkungan yang stabil dan tidak terlalu dinamis.
